Minggu, 15 Juli 2012

Why I # 7

Lalu yoo kyung yang masih belum sadar ia dimana , lalu ia melihat nama jalan tersebut .
"Jalan Sejongro" Kata yoo kyung
"sepertinya aku pernah dengar ,kapan yha ??? " kata yoo kyung
Tiba-tiba sekilas ia melihat jung soo , lalu ia langsung keluar pintu tetapi jung soo menghilang . Lalu ia ingat ini tempat meninggalnya jung soo
"Kenapa kau membawaku kesini ?" tanya yoo kyung
"ehem...ehem..... sebenarnya tujuanku membawa kau kesini adalah....." perkataan siwon tersendat karena bunyi hp yoo kyung

Yoo kyung pun mengambil hp dari tasnya , tapi tangan yoo kyung langsung dipegang siwon
"Tolong , jangan angkat telepon itu dulu , please yoo kyung ssi " kata siwon dengan wajah memohon
"Tapi ini dari soo hyun " kata yoo kyung
"Tapi itu tidak terlalu penting ini demi jung soo hyung " kata siwon
"baiklah , ada apa? " kata yoo kyung  langsung menutup ponselnya dan memasukannya ke tas
"Sebenarnya..." kata siwon
"Aku tidak bisa menjelaskannya pada yoo kyung , aku tidak mau dia menjauhi aku , tapi ini semua disebabkan olehku ,aku harus bertanggung jawab" batinn siwon
"Ayo kita berjalan kesana " kata siwon yang mengajak yoo kyung berjalan ke tengah jalan , jalan itu sepi karena masih pagi

Mereka berjalan skitar 2 meter di jalan tersebut masih terdapat bercak darah dan masih terdapat garis polisi

"Waktu itu tanggal 25 september aku naik motor dari rumah dan aku melewati jalan ini aku naik motor balap karena saat itu aku sedang balap motor tapi karena pengaruh alkohol dan mengantuk aku menabrak sebuah mobil yang melaju cepat dan aku kehilangan kendali aku pun sekarang sudah tidak berani naik motor lagi sejak kejadian tersebut . ada 1 kalimat untukmu Mianhe yoo kyung ssi .' Kata siwon sambil membungkuk kepada yoo kyung
"Dan kecelakaan itu adalah kesalahan ku bukan kesalahnmu , jika aku tidak ikut lomba motor balap . Kau dan Jung soo masih tetap akan bahagia sampai sekarang . Mianhe .....Mianhe "kata siwon

Yoo kyung hanya termenung

Ganti latar dlu yuk
~sekolah~
"yoo kyung kenapa ya , aku telepon di riject apa terjadi sesuatu" Kata soo hyun
Soo hyun pun mengecek telpon dan melihat dimana keberadaan yoo kyung
"Oh mereka dijalan sejongro" Kata soo hyun enteng
"SEJONGRO tempat meninggal jung soo " kata soo hyun bergegas ke jalan tersebut dan pulang lebih cepat pada saat jam istirahat

Kembali ke jalan sejongro
Yoo kyung terdiam beberapa saat kemudian ia menatapp wajah siwon
"Tapi.. percuma semua sudah terlambat , jung soo sudah tiada , dia sudah menghilang dari dunia ini . Ini mungkin sudah jalannya.  " kata yoo kyung
"Yha. mungkin itu benar . Maafkan aku sekali lagi .... Apa benar kau tidak marah padaku " kata siwon
"Aku sedikit marah . Tapi jung soo pernah mengatakan padaku , kemarahan tidak akan menyelesaiakn masalah . Sebaiknya  kita pulang sebelum aku menjatuhkan air mata ku "Kata yoo kyung
"Yha . ayo kita kembali " kata yoo kyung

Author :
Tapi takdir mungkin berkata lain , apakah kejadian 25 september akan terulang lagi apakah yoo kyung dan siwon akan meninggal ditempat meninggalnya jung soo...

Mereka mulai jalan menuju mobil jeep siwon dan keadaan disana mulai berkabut , sepi , hanya terdengar suara jangkrik , dan udara mulai dingin

"Kenapa firasatku tidak enak yah" kata siwon
"Ani... jangan berpikir macam-macam . Aku takut siwon , aku takut jung soo datang menemuiku, aku takut jika aku melihat arwahnya aku tidak dapat melepaskannya lagi . Aku takut" kata yoo kyung
"Maafkan aku ini karena kesalahan ku " kata siwon , siwon pun memakaikan jaket pada yoo kyung yang badannya mulai menggigil kedinginan

"Kau tunggu dulu disini , aku akan membawa mobilku ke tengah jalan " kata siiwon
"Baiklah " kata yoo kyung

Lalu siwon berjalan menuju mobilnya dan menyalakan mobilnya
Tiba-tiba datang mobil dari kejauhan mobil yang jalannya sangat cepat menuju ke arah yoo kyung , yoo kyung tidak melihat mobil itu karena ia sedang melihat kearah yang lain , sedangkan siwon melihat mobil itu 

Lalu dengan cepat siwon berlari kearah yoo kyung dan lamgsung mendorong yoo kyung
"Yoo kyuung awassssss!!!! " kata siwon sambil mendorong yoo yung ke tepi jalan dan kepala yoo kyung terbentur trotoar
Siwon tidak bisa melarikan diri , dan akhirnya tetabrak mobil itu dan lebih parahnya lagi kaca mobil itu penuh dengan darah . Mungkin siwon sudah kehabisan darah dan siwon sempat melanjutkan kalimat terakhirnya "mungkin ini balasanku yang telah membuuh jung soo " kemudian setelah siwon berbicara siwon langsug tidak sadarkan diri

Mobil yang menabrak siwon kabur begitu saja , meningalkan mereka ber-2 yang tertabrak di jalan yang mulai brkabut , dingin ,dan sepi ,tanpa ada lampu penerangan
Darah siwon pun mulai sedikit membeku , untung saja ada soo hyun yang datang menolong mereka ber-2 , soo hyun langsung menelpon ambulance

1 minggu berlalu
Dirumah sakit seorang laki-laki tertidur disamping tempat tidur perempuan itu , perempuan itu mulai membuka matannya dan melihat sekelilingnya dan penglihatannya jatuh pada laki-laki disampingnya
dan perempuan itu mengelus rambut laki-laki yang tidur disampingnya . Tiba -tiba laki-laki itu bangun,
"Yoo kyung ssi akhirnya kau sadar juga " kata laki-laki itu
"Soo hyun dimana iswon apakah dia selamat " kata yoo kyung
"bisa tidak , jangan membicarakan siwon dia yang membuatmu begini , lagpula kau belum sehat betul " kata soo hyun dengan nada emosi
"Baiklah , tapi dimana siwon aku snagat khawatir"kata yoo kyung
"lain kali jika kau sudah membaik " kata soo hyun

"maafkan aku yoo kyung , aku merasa cemburu terhadap kedekatanmu pada siwon , aku menyukaimu yoo kyung ,, aku mencintaimu yoo kyung , aku berjanji akan terus melindungimu yoo kyun "kata soo hyun dalam hati

"kau istirahat dulu sebaiknya" kata soo hyun pada yoo kyung
"Baiklah " kata yoo kyung
"aku ingin pulang dahulu aku ingin membawa bajumu ,karena kamu sudah sadar jadi aku tidak usah memberi tahu ibumu " kata soo hyun

Yoo kyung pun tidur , tapi bukan tidur yang sesunguhnya , ia hanya bohongan tidur ia ingin melihat keadaan siwon sampai soo hyun pergi
Akhirnya soo hyun pergi , kemudian yoo kyung mencoba bangun  , tetapi karena kepalanya bau dijahit karena dahinya robek  tetapi rasa keingin tahunya dia membuat dia dapat bangkit dan menuju meja resepsionist

~meja resepsionist ~
"Suster , saat kecelakaan ada seorang namja yang terluka padaku , ia bernama siwon , dimana kamar namja tersebut ? " tanya yoo kyung
"Baik , akan aku antar kamu keruangan siwon ssi " kata suster itu

Akhirnya yoo kyung sampai di luar ruangan kamar siwon , suster pun meninggalkan mereka
Yoo kyung pun masuk ke dalam ruangan tersebut ia melihat siown ditempeli oleh banyak jarum , dan akat-alat kedokteran , yha ini adalah ruangan ICCU , siwon belum sadar sampai detik ini . 

Yoo kyung duduk disamping siwon yang terbaring lemah , diruangan itu hanya bunyi alat detak jantung siwon .
"Kenapa , kenapa kau harus menyelamatkan ku ? "kata yoo kyung
"kau harus sadar siwon " kata yoo kyung sambil memegang tangan siwon
"Aku akan sembuh jika kau sadar " kata yoo kyung
Tiba -tiba dokter masuk
"Apakah kau keluarganya" tanya dokter yang bernama heechul itu
"aku temannnya dok , keluarganya belum mengetahui keadaanya " kata yoo kyung dengan polos
"Baiklah, aku ingin menyampaikan , karena saudara siwon menabrak mobil yang cukup keras , kemungkinan ia akan sadar sangat lama "kata dokter heechul
"Baiklah , apakah tidak bisa ia sadar dengan cepat " kata yoo kyung
"saya tidak tahu tergantung yang direncanakan tuhan"kata dokter heechul

Hari demi hari berlalu , sekitar 1 bulan kemudian ~~~~~
Di rumah sakit ~~~~
 Siwon juga belum membaik , ia masih kristis
Suatu hari, akhirnya siwon sadar dari tidurnya yang lama
mungkin kemarin terakhir kalinya untuk siwon dapat melihat yoo kyung , karena kali ini siwon hanya bisa melihat kegelapan ia tidak bisa melihat apa-apa lagi
"siwon , kau sudah sadar ? " tanya yoo kyung
"tunggu , aku panggil dokter" kata yoo kyung
"Ne" kata siwon
siwon sudah tau kalo ia buta karna kecelakaan itu , ia tidak memberitahu yoo kyung soal butannya dia

Akhirnya dokter datang ,
"yoo kyung bisa meninggalkan kita ber-2" kata siwon
"ne" kata yoo kyung menurut
dokter pun mulai memeriksa siwon tapi sebelum dokter selesai memeriksa siwon , siwon berkata "sudah tidak usah periksa saya dok , saya buta tapi soal kebutaan saya jangan diberitahu pada yoo kyung dokter cari saya pendonor mata secepatnya untuk saya" kata siwon
"Ne, jika itu maumu akan kulakukan" kata dokter meninggalkan ruangan siwon

~diluar~
"bagaiman keadaan siwon " tanya yoo kyung
"dia baik-baik saja , jangan banyak bicara dengan dia , biarkan dia istirahat " kata dokter

Lalu yoo kyung masuk kekamar siwon , kelihatan bahwa siwon sedang istirahat
"siwon , maafkan aku karna aku , kamu terbaring koma disini . " kata yoo kyung
"sudah sepantasnya aku mendapatkan ini , karna aku yang telah membuatmu dan jung soo berpisah" kata siwon
"jangan bicarakan itu lagi , sebaiknya kau istirahat" kata yoo kyung
Lalu yoo kyung memotong buah untuk siwon
"apa yang sedang kau lakukan ?" tanya siwon
"aku sedang memotong buah , apa kau tidak lihat ?"tanya yoo kyung
"emm...." siwon memikirkan jawaban agar yoo kyung tidak curiga
"aku lihat aku hanya mengecekmu " kata siwon
"ohh...aku kira kau kenapa-napa"kata yoo kyung
"apa kau tidak dengar kata dokter bahwa aku baik-baik saja" kata siwon
"Ne..aku dengar"kata yoo kyung
"Oh,ya yoo kyung ssi mulai besok kau tidak usah menjagaku ,kau lebih baik sekolah saja , aku baik-baik saja disini"kata siwon
"Tapi.... kau masih belum sembuh total"kata yoo kyung
"Sudahlah sekolah mu lebih penting daripada ku , aku akan kembali kerumah 1 minggu lagi aku akan kembali  ke sekolah jadi kau tidak usah mencariku"kata siwon
"Ne..aku akan menurut, kau janji kan seminggu kau kembali ke sekolah" kata yoo kyung
"Yha tentu saja aku janji sejak kapan aku tidak menepati janjiku"kata siwon

Hari mulai menjelang sore................
"yoo kyung ssi sudah mau malam sebaiknya kau pulang" kata siwon
"Tidak aku akan menjagamu"kata yoo kyung
"kau harus pulang , aku akan memangilkanmu soopir " kata siwon
"tidak usah aku akan pulang bersama soo hyun"kata yoo kyung
"Soo hyun" kata siwon sambil menaikan nada bicaranya
"Ne...soo hyun" kata yoo kyung
"Tidak kau pulang saja bersama sopir ku jangan bersama soo hyun " kata siwon
"aku tidak ingin merepokanmu " kata yoo kyung
Yoo kyung pun keluar kamar siwon

~Di Kamar siwon ~
Siwon pun marah-marah gak jelas
"aish...........kenapa dia lebih memilih soo hyun daripada aku"kata siwon sambil memukul -mukul tempat tidurnya
kemudian............
"auw..auw...auw.....tanganku sakit "kata siwon sambil memegang tangannya yang sakit karena habis dioperasi 
"Siwon fokus.....fokus.....kau harus memikirkan tentang operasi matamu " kata siwon pada diri sendiri 
Lalu siwon memangil dokter heechul 
"Dok bagaimana soal operasi mataku ?" tanya siwon 
"Saya ada pendonor tapi perlengkapan rumah sakit kurang sepertinya kau harus berangkat ke jerman , perlengkapan kedokteran disana sudah lengkap 
"Baik , dok . aku akan berangkat ke jerman , tapi siapa pendonor itu ?" tanya siwon 
"Orang itu sudah meninggal , aku akan memberitahumu jika operasimu sukses " kata dokter heechul 
"Ne"kata siwon 
Kemudian dokter heechul keluar dari kamar siwon 
"Aku akan mempersiapkan semuanya dengan baik-baik"kata siwon 
Lalu siwon mencari hpnya dengan meraba-raba meja dan ia mendaptkannya lalu ia menekan tombol 9 
"Seketaris Cho datang kerumah sakit sekarang " kata siwon
"Ne.. " kata cho kyuhyun 


Akhirnya seketaris cho datang dan mereka ber-2 membisikan sesuatu di dalam kamar siwon 


Admin Siwonest  







Tidak ada komentar:

Posting Komentar